Manusia Paling Indah di Muka Bumi
Wajahnya mungkin tak rupawan, tapi tak ada satupun manusia di bumi yang didoakan beribu malaikat yang bersemayam di langit sepertinya. Sebab, ia rupawan oleh air wudhu yang senantiasa mengalir di wajahnya.
Keningnya mungkin menghitam, tapi itu pertanda bahwa ia tak pernah lelah untuk menyembah Tuhannya.
Kedua tangannya selalu menengadah, namun bukan serta-merta untuk meminta kepada manusia. Akan tetapi, ia meminta kepada Tuhan agar dicukupkan sepanjang hidupnya.
Netranya selalu menunduk setiap bertemu sesamanya. Sebab, ia hanya akan berbinar ketika bertemu ayat-ayat Tuhannya.
Mulutnya tak pernah bersuara, kecuali kebaikan. Kedua bibirnya hanya dipoles kalimat-kalimat dzikir setiap detiknya.
Dan baginya, dunia ibarat bayangan setiap manusia yang selalu mengikuti kemanapun sang empu bergerak. Oleh sebab itu, ia hanya berlari mengejar akhirat karena tahu bahwa dunia sudah pasti mengikutinya.
Itu semua, menjadikannya sebagai manusia paling indah di muka bumi.
Bukan, memang bukan indah seperti yang diidamkan oleh manusia, melainkan ia indah seperti yang diharapkan Penciptanya.
